BPS Perkirakan 11.887 KK Warga Miskin Tebingtinggi Diverifikasi

VERIFIKASI : Kepala BPS Tebingtinggi, Marlise Simamora, Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan, Kadisosnaker Syaiful Fahri dan Kepala Bapedda Gul Bakhrie Siregar dalam pembahasan verifikasi data warga miskin, Rabu (10/6)

TEBINGTINGGINEWS- Warga miskin pra sejahtera sekitar 11.887 Kepala Keluarga (KK) di 5 Kecamatan yang ada akan dilakukan verifikasi dilakukan pihak Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tebingtinggi dengan menurunkan 61 petugas pendataan hingga diperoleh data yang akurat tentang jumlah penduduk pra sejahtera di Kota Tebingtinggi, Rabu (10/6/2015) di Aula PMK  Jalan Gunung Leuser di buka Walikota H Umar Zunaidi Hasibuan dalam pelatihan pendataan.

Walikota Tebingtinggi  Umar Zunaidi Hasibuan meminta kepada petugas pendataan pemuktahiran jumlah penduduk miskin di Kota Tebingtinggi yang dilakukan petugas pendataan dari BPS Tebingtinggi agar benar-benar muktahir serta akurat sehingga suatu saat pendataan tidak menjadikan suatu buah bibir warga terhadap persoalan miskin di Tebingtinggi.

“Pendataan diharapkan benar-benar mencapai sasaran dan tepat hingga jangan ada lagi data orang ditingkat kehidupan miskin masuk data sebagai penduduk pra sejahtera,”pinta Walikota.

Sementara itu, Kepala BPS Tebingtinggi, Marlise Simamora  mengatakan bahwa jumlah penduduk miskin Tebingtinggi yang diperkirakan mencapai 11.887 KK , diharapkan benar-benar mendapat verifikasi secara keseluruhan, sehingga apa yang dilaporkan setiap lingkungan, kelurahan maupun kecamatan benar akurat.

“Verifikasi mulai  tanggal15 Juni hingga 14 Juli mendatang, mudah-mudahan angka kemiskinan di Tebingtinggi tersebut berkurang sehingga program kesejahteraan di Tebingtinggi terlaksana dengan baik, atau sebaliknya jika kian meningkatnya angka kemiskinan, maka program pengentasan kemiskinan ternyata tak terwujud,”ujar Marlise Simamora.

Sebanyak 61 tenaga sukarelawan pendataan pemuktahiran data terhadap warga miskin di Tebingtinggi akan diberikan pelatihan, baik menyangkut tugas di lapangan melakukan verifikasi sehingga tercapai pengharapan yang benar-benar mendapatkan nilai terbaik soal pendataan, tidak dilakukannya rekayasa pendataan hingga menjadikan suatu problema ke depan.

Acara pelatihan pendataan warga miskin di Tebingtinggi tersebut dihadiri Kepala Bapeda Tebingtinggi, Gul Bahri Siregar, Kadis Sosial Syaiful Fahri Hasibuan, serta Kepala PMK Tebingtinggi, Sri Wahyuni SPd. (ian)